SUARA INDONESIA, BONTANG - Pemerintah Kota (Pemkot) Bontang bersama Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Bontang menyepakati Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) perubahan tahun 2024 dalam rapat paripurna, Kamis (8/8/2024).
Rapat yang berlangsung di Pendopo, Rumah Jabatan Wali Kota Bontang, dipimpin Ketua DPRD Kota Bontang Andi Faizal Sofyan Hasdam, dan dihadiri oleh sekitar 20 anggota DPRD Kota Bontang, Wali Kota Bontang Basri Rase, dan Wakil Ketua I DPRD Kota Bontang Junaidi.
Ketua DPRD Kota Bontang Andi Faizal Sofyan Hasdam, mengetok palu sebagai tanda pengesahan Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) tentang perubahan anggaran tahun 2024 dalam rapat paripurna ke-17 masa sidang III.
Ketua Komisi II DPRD Kota Bontang Rustam, membacakan rincian anggaran APBD perubahan tahun 2024 yang mencapai Rp 3,3 triliun. Rustam mengungkapkan bahwa APBD perubahan Kota Bontang mengalami peningkatan signifikan dibandingkan dengan APBD murni yang hanya Rp 2,8 triliun.
“Kenaikan anggaran sekitar Rp 580 miliar, yang didapat dari beberapa jenis pendapatan,” kata Rustam saat membacakan laporan di depan para anggota dewan dan pejabat eksekutif.
Diketahui, Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kota Bontang menunjukkan peningkatan, dari Rp 240 miliar menjadi Rp 290 miliar. Selain itu, pendapatan daerah dalam APBD perubahan mencapai Rp 2,7 triliun.
"Dana transfer sebelumnya Rp 2,1 triliun naik menjadi Rp 2,4 triliun, dan lainnya yang sah meningkat dari Rp 28 miliar menjadi Rp 36 miliar," ungkap Rustam sembari merinci sumber-sumber pendapatan yang berkontribusi terhadap kenaikan anggaran.
Wali Kota Bontang Basri Rase, menyampaikan apresiasinya atas kerjasama yang baik antara legislatif dan eksekutif dalam menyusun dan menyepakati APBD perubahan ini. “Peningkatan anggaran ini akan kami gunakan sebaik mungkin untuk pembangunan dan kesejahteraan masyarakat Bontang,” ujarnya.
Dengan total APBD perubahan tahun 2024 yang disahkan berjumlah Rp 3.385.998.808.720,- diharapkan Kota Bontang dapat melaksanakan berbagai program pembangunan yang telah direncanakan. Berbagai sektor diharapkan mendapatkan manfaat dari peningkatan anggaran ini, termasuk infrastruktur, pendidikan, kesehatan, dan pelayanan publik.
Paripurna tersebut berjalan lancar dengan antusiasme dari para peserta yang hadir. Pengesahan APBD perubahan ini menjadi tonggak penting dalam perjalanan pembangunan Kota Bontang di tahun 2024. Peningkatan anggaran diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi seluruh lapisan masyarakat dan mempercepat laju pembangunan di berbagai bidang.
Dengan selesainya pengesahan ini, langkah berikutnya adalah implementasi dari program-program yang telah direncanakan. Semua pihak diharapkan terus bersinergi untuk memastikan setiap rupiah dari anggaran yang meningkat ini digunakan dengan tepat dan efisien demi kemajuan Kota Bontang. (Adv)
» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA
Pewarta | : Mohamad Alawi |
Editor | : Satria Galih Saputra |
Komentar & Reaksi